COVID-19 dan PTM 100%

Banyak pro dan contra ketika dilaksanakan PTM 100%. Kondisi ini benar benar dilematis. kalo online terus, maka bisa learning loss. tapi kalo offline terus, bisa life loss. Lalu, bayanganku apa yang harus dilakukan? Pembahasan di sini, lingkupnya untuk anak SMP dan SMA dulu yaa.

1. Merubah Kurikulum

Perlu sekali merubah kurikulum menjadi kurikulum darurat. belasan pelajaran wajib bisa dipotong menjadi 8 atau 9 pelajaran saja. Yaitu pelajaran yang di UN-kan, agama, dan lainnya siswa bebas memilih pelajaran sesuai jurusan kuliah ke depan yang mereka inginkan. Untuk pelajaran lainnya, tidak perlu dihafal dan dipelajari semua sampai nglotok banget. cuku diberikan tugas kelompok, presentasi, dan tanya jawab. Jangan dihafalin bgt dan tidak perlu di UAS kan.

2. PTM hanya seminggu 2 kali

Untuk PTM cukup seminggu 2 kali saja. Saat belajar offliine, bisa mempelajari pelajaran yang di UN kan saja. Karena dianggap krusial oleh negara. Kemudian, untuk pelajaran lainnya, bisa dilaksanakan online. Untuk jam belajar, tentunya harus dikurangi. Yang tadinya 8 jam jadi 5 jam saja.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

BAB IV UJI ORGANOLEPTIK IKAN SEGAR DAN IKAN SEGAR YANG DIDINGINKAN

Pengaruh Cuaca Terhadap Hasil Tangkapan Ikan